Blangpidie | KameraBerita – Muhajir (32) warga Desa Adan, Kecamatan Tangan-Tangan, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) yang bekerja sebagai penarik kayu dari hulu sungai Krueng Susoh dikabarkan hilang terseret arus pada Senin (14/1/2019) sore sekira pukul 17.30 WIB
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Abdya, Amiruddin Selasa (15/1/2019) mengatakan, korban bersama rekan-rekannya sekitar pukul 16.00 WIB kemarin bekerja menarik kayu melalui aliran sungai.
Kayu tesebut sebelum diturunkan ke sungai telah dirangkai menjadi sebuah rakit.
Setelah berbentuk rakit, korban dan rekannya menaikinya.
Namun setiba di kawasan yang sedikit dalam, korban melompat dari atas rakit ke dalam sungai yang saat itu sedang meluap akibat guyuran hujan dengan intensitas tinggi.
Pasca melompat, korban pun langsung hilang ditelan arus sungai yang berwarna keruh.
“Mengetahui korban hilang, rekan-rekannya lansung memberikan laporan ke masyarakat sekitar dan diteruskan kepada kami,” ujarnya.
Lokasi hilangnya korban lumayan jauh dari kemukiman warga, yakni sekitar 2 Km lebih dari lokasi bendungan Kreng Susoh.
Sehingga berita hilangnya korban juga sedikit terlambat.
Setelah mendapatkan informasi tersebut, pihaknya bersama tim gabungan yang terdiri dari BPBK, SAR, RAPI, TNI, Polisi hingga masyarakat terus bergerak melakukan pencarian korban.
Upaya pencarian korban difokuskan pada lokasi awal hilangnya korban yakni di kawasan hulu sungai, kemudian berlajut ke arah hilir sungai.
Sebab tidak tertutup kemungkinan korban terbawa oleh derasnya arus hingga ke hilir.
Untuk menunjang proses pencarian, pihaknya telah mendirikan posko darurat, sehingga dapat membantu upaya dimaksud.
“Proses pencarian diupayakan semaksimal mungkin, semoga saja korban dapat segera ditemukan dalam kondisi selamat,” pungkasnya. (Syahrizal/iqbal)
Komentar