Aceh Timur | KameraBerita – Akibat penggalian Pipa Gas PT.Medco yang melintasi jalan Alur Merah-Kota Binje tepatnya di Desa Blang Nisam, Kecamatan Indra Makmu telah menelan beberapa korban yang mengendrai sepeda motor.
Menurut H.Salamun kepada Media Realitas Jumat (4/1/2019) mengatakan, jalan yang antar lintas kecamatan dulunya beraspal, jadi pada saat penanaman pipa gas milik perusahaan PT.Medco, jalan tersebut digali dan ditimbun dengan tanah berbatu sehingga sekarang berlubang.
Seharusnya perusahaan mengaspal kembali seperti semula, apalagi jalan tersebut dibangun dengan menggunakan dana rakyat.
Lebih lanjut Salamun menyampaikan akibat jalan tersebut berlobang, pengendara sepeda motor Hj.Juriani (50) penduduk Desa Seunebok Bayu, Kecamatan Indra Makmu, mengalami kecelakaan mengakibatkan patah tangan dan saat ini sudah dirujuk kerumah sakit Graha Bunda Idi Rayeuk.
Kalau sudah terjadi hal seperti ini kami juga masyarakat yang dirugikan, seharusnya perusahaan mengaspal kembali jalan yang sudah dikorek, apa lagi jalan tersebut dibangun menggunakan uang rakyat.
Bahkan dirinya menuding perusahaan tersebut tidak meminta izin dengan Pemerintah Aceh Timur untuk menggali jalan yang dibangun dengan uang negara, kami kira dulunya dengan kehadiran PT. Medco ke daerah kami bisa mensejahterakan masyarakat, malah yang terjadi sebaliknya. (nasruddin)