ACEH UTARA | D’INVESTIGASI- Penyu raksasa ditemukan warga desa Bantanyan tepatnya di bibir pantai Bantanyan, Kecamatan Seunuddon, Kabupaten Aceh Utara (Acut), (13/12/2018) malam.
Punyu tersebut diperkirakan berbobot sekitar 250 kilogram dan panjang sekitar 1 meter lebih. Punyu raksasa itu ditemukan oleh warga saat sedang bertelur di dekat Villa mantan Kapolres Aceh Utara AKBP Untung Sangaji semalam kata Edi Amri sapaan akrap Geuchik Amri, (14/12/2018).
“Ini benar-benar langka, karena baru kali ini saya lihat penyu yang berbobot sekitar 250 kilogram. Edi Amri mengatakan, penyu jenis belimbing ( Dermochelys coriacea ) itu berwarna hitam memiliki titik-titik diseluruh tubuh. Saat ditemukannya, penyu itu sedang bertelur di tumpukan pasir yang ada di pantai objek wisata Bantanyan tersebut,” kata Geuchik.
“Sekarang penyu itu sudah kita naikkan lagi ke laut. Kita kawal juga supaya jangan diganggu oleh orang yang tidak bertanggung jawab, karena punyu itu hewan langka, telurnya banyak di dalam pasir waktu saya lihat semalam dan tadi pagi saya pergi ke tambak begitu saya ketempat punyu semalam bertulur, tiba – tiba telurnya tidak ada lagi ditumpukan pasir, diduga tulur punyu itu diambil sama orang. Pungkasnya.(SF ).
Komentar