Polres Tapsel Lakukan Penyidikan Terhadap Kasus Asisten PT BAS

 

Tapsel | metroinvestigasi.id- Terkait kasus yang menimpah DN yang di lakukan EN asisten PT.BAS yang berlokasi di kabupaten Padanglawas Utara ( Paluta) Sumatra Utara kini menjadi pada tahap penyidikan di Polres Tapanuli Selatan.

Dimana Seorang siswi SMA yang masih duduk di kelas 2 SMA beranisial DN (23) terpaksa harus menanggung malu keluarganya akibat perbuatan salah satu Asisten di PT BAS (Barumun Agro Sentosa) di kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta), yang tega merenggut keperawananya, tidak hanya itu, perbuatan tersebut dilakukan EN (43), berulangkali selama 3 tahun.

Berdesarkan keterangan secara tertulis DN (NP, sebelumnya orang yang sama diberita pertama) kepihak LBHK-W, bahwa pada kejadian, korban saat itu masih berusia 17 tahun dan duduk di kelas 2 SMA, dimana pada bulan Februari 2018, sekira jam 10.00 Wib pagi, tiba- tiba DN (korban) menerima telepon asisten EN untuk datang ke rumah dinasnya, ada hal yang hendak disampaikan.

DN juga menjelaskan Kronologis pristiwa selanjutnya, setelah terduga EN melampiaskan nafsunya terhadap DN dengan nada mengancam mengatakan, “ agar korban tidak membeberkan kejadian itu dengan alasan nama baik keluarga.
“Jangan beritahu ke orang tuamu dan jaga nama baik keluargamu”, tulis korban.

Dari hasil konfirmasi media metroinvestigasi kamis (30/11) kepada kapolres Tapsel melalui Kasat Reskrim polres Tapsel melalu Wa selulernya mengatakan bahwa proses penyelidikan dan pengambilan bahan keterangan sudah di lakukan dan terhadap terduga pelaku tidak kami lakukan pemanggilan pada tahap penyelidikan, Status perkara sudah naik ketingkat penyidikan sebut kasat Reskrim Polres Tapsel melalui Wa via seluler nya kepada media metro investigasi.(Ahmad hakim.lbs)

Komentar