Simalungun | metroinvestigasi.id- Kapolres Simalungun AKBP Marganda Aritonang, S.H., S.I.K., M.M. memimpin langsung kegiatan monitoring dan pengecekan rutin Sentra Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polres Simalungun, Selasa (11/11/2025). Kegiatan berlangsung di Gedung SPPG Polres Simalungun, Jalan Asahan KM VII, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, mulai pukul 08.30 WIB hingga selesai.
Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia, serta beberapa surat edaran internal Polri, di antaranya Surat Kapolri Nomor B/2610/II/WAS./2025/ITWASUM tanggal 4 Februari 2025 tentang Petunjuk Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis di Lingkungan Polri, dan Surat Kapolri Nomor B/20829/X/WAS.2.3/2025/ITWASUM tanggal 24 Oktober 2025 tentang percepatan pencapaian target SPPG Polri.
Sebelum proses pendistribusian makanan bergizi dilakukan, Tim Sie Dokkes Polres Simalungun yang dipimpin dr. Serovenesia Banjarnahor melakukan pemeriksaan ketat terhadap keamanan pangan (food safety). “Kami memastikan setiap menu yang disalurkan aman dan sehat untuk dikonsumsi para siswa,” ujar dr. Serovenesia di sela kegiatan.
Adapun menu makan bergizi yang disalurkan hari ini meliputi nasi putih, lele goreng sambal balado, tempe bacem, sayur tumis (wortel dan buncis), serta semangka kuning sebagai buah pencuci mulut. Berdasarkan hasil pemeriksaan organoleptik dan kimia, seluruh makanan dinyatakan aman dan layak konsumsi. Tidak ditemukan kandungan berbahaya seperti Cyanide (CN), Boraks, Nitrate, Nitrite, Formalin, maupun Phospat, dengan tingkat pH pada angka normal, yakni 6.
Kepala SPPG Polres Simalungun, Nurul Fitri Manda, S.E., menyampaikan bahwa pendistribusian makanan dilakukan secara bertahap dalam tiga trip, yaitu pukul 08.15 WIB, 09.30 WIB, dan 11.25 WIB. Total 1.814 porsi makanan bergizi gratis dibagikan kepada siswa dari tujuh sekolah penerima manfaat, yakni:
SDN 091255: 166 porsi (+1)
SDN 095550: 303 porsi (+1)
SDN 097323: 77 porsi (+1)
SDN 097522: 199 porsi
SDN 098166: 251 porsi
SDN 091257: 54 porsi
SMP Negeri 1 Siantar: 764 porsi (+1)
“Untuk saat ini kami masih dalam tahap trial period dengan melayani 6 SD dan 1 SMP. Setelah masa uji coba selesai, penyaluran penuh akan dilakukan ke sekolah-sekolah lainnya,” jelas Nurul Fitri Manda.
Hasil monitoring lapangan menunjukkan bahwa program berjalan lancar dan sesuai standar. Tidak ditemukan kendala serius, termasuk kasus makanan tidak layak atau keracunan.
Ke depan, Polres Simalungun berencana memperluas jangkauan program ke sekolah lain seperti SMAN 1 Siantar dan SMKN 1 Siantar, setelah tahap uji coba dinyatakan sukses.
Kapolres Simalungun AKBP Marganda Aritonang menegaskan bahwa kualitas dan keamanan pangan menjadi fokus utama dalam program ini. “Kami ingin memastikan setiap makanan yang diterima anak-anak benar-benar sehat, bergizi, dan aman. Kesehatan para siswa adalah prioritas utama kami,” tegas Kapolres.
Program Makan Bergizi Gratis Polri ini merupakan bentuk nyata komitmen kepolisian dalam mendukung pemenuhan gizi anak-anak sekolah, sekaligus memperkuat kehadiran Polri di tengah masyarakat melalui kegiatan sosial yang berkelanjutan.
(HD/MP | metroinvestigasi.id)









Komentar