METRO INVESTIGASI – Prediksi Luzern vs Thun dalam laga Swiss Super League, Luzern yang berada di posisi kelima hanya berjarak satu peringkat dari Thun di klasemen Liga Super Swiss menjelang pertandingan pekan ketiga mereka di Swissporarena.
Meskipun kedua klub masih belum terkalahkan, tim tamu telah melewati putaran pertama dan kedua tanpa kehilangan satu poin pun, dan tim yang baru promosi ini mengincar kemenangan ketiga berturut-turut untuk memulai musim ini.
Musim Luzern dimulai dengan cukup menghibur, dimulai dengan kemenangan 3-2 atas Grasshoppers di laga pembuka dan hasil imbang 1-1 dengan Zurich akhir pekan lalu.
Setelah bangkit dari ketertinggalan 1-0 dan 2-1 di pekan pertama, tim asuhan Mario Frick gagal mempertahankan keunggulan mereka di laga terakhir, kebobolan enam menit setelah Adrian Grbic mencetak gol di menit ke-72.
Setelah menghindari kekalahan di kedua pertandingan, Luzern kini berupaya untuk tetap tak terkalahkan dalam tiga pertandingan berturut-turut di liga untuk pertama kalinya sejak Februari-Maret tahun ini, ketika mereka mengalahkan Sion dan bermain imbang dua kali dengan Yverdon dan Basel.
Hasil historis dalam pertandingan ini sebelum degradasi Thun lima tahun lalu biasanya menguntungkan Luzern, yang meraih tujuh poin dari tiga pertandingan terakhir mereka sebelum tersingkir, mencetak lima gol dan menjaga clean sheet dalam kedua kemenangan tersebut.
Semua pertemuan di ajang piala dalam lima tahun terakhir, kecuali satu, juga berjalan sesuai rencana, meskipun Thun harus melalui adu penalti di piala domestik tahun 2023 untuk menyingkirkan Die Leuchten.
Kemenangan beruntun tim promosi ini telah membuat juara Challenge League musim lalu mencapai kasta teratas dengan awal yang kuat, bergabung dengan Sion dan St Gallen sebagai satu-satunya tim dengan rekor 100% menjelang pekan pertandingan ketiga.
Setelah mencetak 70 gol dalam 36 pertandingan di kasta kedua 2024-25, tim asuhan Mauro Lustrinelli mempertahankan performa mencetak gol mereka, mencatat kemenangan 2-1 atas Lugano dan Lausanne sejauh ini.
Kemenangan-kemenangan kompetitif ini mengikuti pola konsisten mencetak gol dan kebobolan di keempat pertandingan pramusim, yang mungkin tidak akan bertahan lama.
Meskipun kebobolan di kedua kemenangan liga, kemenangan-kemenangan tersebut menunjukkan kualitas yang berbeda — Thun membutuhkan kebangkitan di pertandingan pertama mereka dan menunjukkan ketangguhan ketika bertahan di babak kedua setelah keunggulan dua gol mereka berkurang setengahnya.
Meskipun dua pertandingan hanyalah contoh kecil, kemampuan Thun untuk menang dengan berbagai cara bisa menjadi aset vital jika mereka ingin bertahan di musim ini setelah mengakhiri lima tahun absen dari liga utama.
Luzern kemungkinan akan kehilangan hingga empat pemain pada hari Sabtu, dengan Ismajl Beka, Jesper Lofgren, Julian von Moos, dan Lars Villiger semuanya belum pasti akan tampil.
Grbic telah mencetak dua dari empat gol Die Leuchten setelah dua pertandingan dan bertekad untuk menambah koleksi golnya melawan tim-tim baru.
Thun tampaknya telah melewati pekan pertama dan kedua tanpa cedera, sehingga Lustrinelli memiliki skuad yang sepenuhnya fit untuk pertandingan putaran ketiga di Lucerne.
Seperti Grbic, Leonardo Bertone telah mencetak separuh dari empat gol timnya, keduanya dicetak dalam kemenangan comeback atas Lugano, dan ia tampaknya akan menjadi faktor penentu pada hari Sabtu.
Genis Montolio Lafuente, pencetak gol kemenangan akhir pekan lalu, tampil apik sebagai bek tengah dalam kedua kemenangan tersebut dan berharap dapat kembali menampilkan performa solid di pekan ketiga. (*)
Prediksi Skor Luzern vs Thun 2-1
Komentar