Ngeri!!! Anggaran Belanja Hingga 380 juta, Nagori Baja Dolok Bangun 70 Meter Jalan Rabat Beton

 

Simalungun | metroinvestigasi.id – Kinerja Kepala Desa Baja Dolok Parut di pertanyakan, bukan tanpa alasan, seorang Kades di Kabupaten simalungun Kerap menjadi sorotan dalam pelaksaan kegitan desa, terutama dalam pelaksanaan pembangunan Nagori (Desa. Red).

Pembangunan rabat beton di huta III Nagori Baja Dolok di sinyalir adanya permainan curang, ada dugaan kepala desa berinisial (Jm) melakukan penggelapan dari III ruas jalan Rabat beton di huta III.

Dalam papan informasi publik yang berada di kantor desa, terdapat tiga titik lokasi pembangunan proyek rabat beton, namun berdasarlan penelusuran dan informasi dari warga setempat pada hari senin (21/10/2024) terdapat satu ruas pengerjaan di huta III Pagar jawa.

Dini perkirakan panjang ruas bangunan jalan tersebut hanya sepanjang 70 meter, tanpa papan informasi publik.

Metroinvestigasi.id sempat menanyakan kepada warga setempat tentang jalan tersebut, tanpa menyebutkan nama, di katakan bahwa jalan tersebut di bangun minggu lalu, mengenai papan informasi di lokasi, warga mengatakan sudah di cabut pihak nagori karena kegiatan kerja sudah selesai.

“itu di kerjakan minggu lalu pak,” kata warga setempat.
“sempat ada papan informasinya waktu pengerjaan, tapi setelah selesai kerja plangnya langsung di cabut,” ujarnya.

Terpisah, salah seorang staf Nagori yang sempat di temui di kantor kepada desa membenarkan adanya kegiatan di huta III, “ya ada kegiatan rabat beton di huta tiga pagar jawa, apa bapak sudah ke sana.”? jawabnya.

Lebih lanjut, metroinvestigasi.id meminta untuk menghubungi pangulu guna untuk di mintai keterangan terkait kegiatan tersebut namun upaya untuk menghubungi lewat telepon selulernya gagal, karena No telepon Kades Baja Dolok tidak aktif.

“Telepon aja pak, soalnya sudah kita coba tapi tidak nyambung, memang tadi siang pak Pangulu datang ke kantor,” imbuhnya.

Hingga berita ini di publikasikan, metroinvestigasi.id masih mencoba menghubungi pangulu Baja dolok guna untuk di mintai keterangan lebih lanjut, namun hingga sore hari upaya untuk menghubungi Kades Baja Dolok Nihil. (Blk)

Komentar