Labusel | metroinvestigasi.id- Gedung Layanan Perpustakaan Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel) resmi diresmikan pada Jumat (26/9/2024) oleh Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas), diwakili oleh Kepala Bidang Pendidikan dan Penelitian Nasional, Nur Cahyo.
Peresmian ini merupakan langkah strategis untuk mendorong peningkatan literasi dan kualitas pendidikan di Labusel.
Dalam sambutannya, Riswanto, Kepala Perpustakaan Labusel, menyambut baik kehadiran rombongan Perpusnas serta mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang turut berpartisipasi dalam pembangunan gedung perpustakaan baru ini. Ia juga mengapresiasi bantuan 1.000 buku dari Perpusnas yang akan didistribusikan ke 16 desa literasi di wilayah Labusel.
“Bantuan 1.000 buku ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya dalam mendukung program literasi di desa-desa yang telah ditunjuk,” ungkap Riswanto.
Nur Cahyo, dalam pidatonya, menegaskan pentingnya menjaga dan memanfaatkan fasilitas gedung perpustakaan yang telah diresmikan. Ia menyatakan keyakinannya bahwa Riswanto dan timnya mampu memaksimalkan potensi gedung perpustakaan ini untuk kepentingan masyarakat.
“Kami juga memberikan bantuan dalam bentuk program pelatihan pendidikan dan penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme pengelola perpustakaan di Labusel,” tambah Nur Cahyo.
Selain bantuan buku untuk perpustakaan, Perpusnas juga memberikan bantuan buku untuk sekolah umum dan pesantren. Hal ini diharapkan dapat mempercepat pencapaian standar perpustakaan nasional di daerah.
“Dengan demikian, kita bisa mewujudkan masyarakat yang cerdas dan sejahtera, sesuai dengan amanat Undang-undang. Masyarakat memiliki hak untuk menciptakan, mengakses, dan memanfaatkan informasi serta pengetahuan,” ujar Nur Cahyo.
Wakil Bupati Labusel, H. Ahmad Padli Tanjung, yang hadir mewakili Bupati Labusel, juga menyampaikan rasa syukur atas keberadaan Gedung Layanan Perpustakaan ini. Ia berharap gedung ini dapat menjadi pusat belajar, riset, serta akses berbagai sumber ilmu dan kreativitas bagi seluruh masyarakat Labusel.
“Kami berharap Dinas Pendidikan dan pihak perpustakaan Labusel dapat berperan aktif mengikuti program pelatihan yang diberikan oleh Perpusnas untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas pelayanan,” pesan Ahmad Padli.
Dalam acara tersebut, Dr. Sahrul Tanjung, Staf Ahli Bupati sekaligus penulis buku Konseling Islami dalam Penerapan Bimbingan Konseling Pola 17, memberikan apresiasi terhadap gedung perpustakaan yang baru. Ia berharap semangat baca masyarakat semakin meningkat dan berkontribusi terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia di Labusel.
Acara peresmian juga ditandai dengan pemberian cendera mata kepada Jalaluddin Pohan, Kepala Perpustakaan Labusel pertama, yang dinilai sebagai tokoh visioner dalam pengembangan perpustakaan di Labusel.
Hadir dalam acara tersebut sejumlah tokoh penting, termasuk Kepala Pusdiklat Perpusnas Nur Cahyo, Wakil Bupati Labusel H. Ahmad Padli Tanjung, Ketua DPRD Labusel sementara Ari Winata dan Romadon Nasution, jajaran Forkopimda Labusel, serta undangan lainnya.
(Frans Matta)
